Revitalisasi bahasa daerah terus digiatkan oleh Balai Bahasa Provinsi Sumatera Barat (BBPSB) sebagai upaya dalam peningkatan jumlah penutur bahasa daerah yang terfasilitasi pelindungan bahasa dan sastra daerah. Kali ini, BBPSB bekerja sama dengan Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Solok kembali mengadakan kegiatan “Bimbingan Teknis Guru Utama Revitalisasi Bahasa Minangkabau”. Bimbingan teknis (bimtek) ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru utama dalam mengajarkan materi berbahasa Minangkabau di sekolah. Guru utama juga diharapkan mampu mengimbaskan ilmu yang diperolehnya dalam bimtek kepada pengajar sejawat dan siswa di lingkungannya.
Bimtek Guru Utama Revitalisasi Bahasa Minangkabau di Kabupaten Solok dilaksanakan di Aula Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Solok pada tanggal 14—16 Juli 2025. Bimtek secara resmi dibuka oleh Kepala Dinas, Bapak Zainal Jusmar, S.Pd., M.M., M.Si. dan turut dihadiri oleh Kasi Kurikulum SMP dan Kasi Kurikulum SD. Dalam sambutannya, Bapak Zainal Jusmar menyampaikan ucapan terima kasih kepada BBPSB yang telah memfasilitasi kegiatan bimtek RBD ini di lingkungan Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Solok. Sejalan dengan itu, pihak Dinas juga sudah memetakan ketersebaran guru utama di seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Solok sehingga keterwakilan guru utama dapat terpenuhi. Beliau juga menggarisbawahi pentingnya kegiatan ini dan meminta seluruh peserta mengikuti bimtek dengan sungguh-sungguh dan disiplin agar revitalisasi bahasa Minangkabau di Kabupaten Solok berjalan dengan sukses. Kegiatan bimtek diikuti oleh 40 orang peserta yang berasal dari guru SD, guru SMP, dan staf Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Solok. Lima materi yang disampaikan dalam bimtek ini adalah Manulih Carito oleh Yusrizal KW, Bacarito oleh S. Metron Masdison, Manulih jo Mambaco Pantun oleh Saparman, Badendang oleh Jawahir, dan Bapidato oleh Irwan Malin. Kolaborasi yang baik antara BBPSB, Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Solok, dan seluruh guru utama berperan penting dalam kesuksesan revitalisasi bahasa Minangkabau di Kabupaten Solok.
